Belajar Dasar JavaScript: Variabel dan Tipe Data Dasar
Variabel dalam pemrograman sangat dibutuhkan untuk menyimpan data untuk digunakan pada saat dibutuhkan.
Apa itu Variabel
Variabel merupakan wadah untuk menyimpan data.
Dalam JavaScript, variabel dapat dideklarasikan dengan dua keyword yaitu let
dan const
.
Contohnya kita mendeklarasikan variabel dengan let
bernama nama
yang nilai awalnya
"DaunKoder"
. Kodenya seperti berikut:
let nama = "DaunKoder";
Contoh kita mendeklarasikan variabel dengan const
bernama tahun
yang awalnya 2021
. Kodenya
seperti berikut:
const tahun = 2021;
Lalu apa perbedaan antara variabel let
dan const
?. Perbedaannya adalah variabel let
nilainya
dapat diubah sedangkan variabel const
nilainya tidak dapat diubah.
Nilai dari variabel dapat diakses dengan menggunakan namanya. Contohnya:
console.log(nama); // DaunKoder
console.log(tahun); // 2021
Nilai suatu variabel dapat diubah dengan menggunakan namanya dan operator =
. Contohnya:
let nama = "DaunKoder";
console.log(nama); // DaunKoder
nama = "Fisika";
console.log(nama); // Fisika
Ingat: hanya variabel let
yang dapat diubah nilainya. Jika kita mengubah nilai dari variabel
const
maka akan error. Contohnya:
const tahun = 2021;
tahun = 1; // Uncaught TypeError: Assignment to constant variable.
Tipe Data Dasar
Berikut merupakan tipe data dasar yang akan sering digunakan dalam JavaScript.
Number
Dalam JavaScript hanya ada satu tipe data yang mewakili angka yaitu Number. Tipe data ini mewakili bilangan bulat dan bilangan desimal. Contoh nilai dari tipe data ini:
const umur = 18;
const tinggi = 175.3;
String
String merupakan tipe data yang merepresentasikan teks. String bisa dideklarasikan dengan ""
maupun ''
. Contohnya:
const namaAwal = "David";
const namaAkhir = "Aji";
JavaScript juga mendukung Template String. Dengan ini kita bisa memasukkan nilai variabel maupun
ekspresi langsung ke dalam String. Template String bisa dibuat dengan \
``. Contohnya seperti ini:
const umur = 29;
const nama = "Tukiman";
console.log(`Nama saya ${nama} dan berumur ${umur}`); // Nama saya Tukiman dan berumur 29
${nama}
berarti memasukkan nilai variabel nama
ke String. ${umur}
berarti memasukkan nilai
variabel ${umur}
ke String. Keduanya tadi hanya bisa digunakan di Template String.
String mempunyai properti length
yang menunjukkan panjang dari String. Contoh penggunanya:
const nama = "Tukiman";
console.log(nama.length); // 7
Boolean
Boolean merupakan tipe data yang hanya mungkin mempunyai dua nilai yaitu true
dan false
.
let menikah = true;
let janda = false;
null
null
digunakan untuk menyatakan bahwa suatu variabel bernilai kosong (tidak bernilai). Contohnya:
let nama = null;
console.log(null);
undefined
Dalam JavaScript kita bisa mendeklarasikan variabel tanpa nilai awal seperti ini:
let bulan;
let hari;
Saat mendeklarasikan variabel tanpa nilai awal, akhir baris harus ditambah
;
(titik koma).
Maka nilai dari variabel bulan
dan hari
adalah undefined
.
console.log(bulan); // undefined
console.log(hari); // undefined
Jadi undefined
merupakan nilai yang diberikan kepada variabel yang nilainya tidak ditentukan. Kita
juga bisa memberi nilai undefined
ke sebuah variabel.
let tahun = 2022;
tahun = undefined;
Apa perbedaan antara null
dan undefined
. undefined
diberikan secara otomatis kepada variabel
yang nilainya tidak ditentukan. Sedangkan null
diberikan secara manual kepada suatu variabel.
Loosely Typed
Bahasa JavaScript merupakan bahasa yang loosely typed yang berarti suatu variabel bisa diisi dengan nilai bertipe data apa pun.
Contohnya seperti ini:
let nama = "Koder";
nama = 19;
nama = true;